Minggu, 16 Juni 2013

Udah Tau Dia Punya Pacar Masih Aja Dideketin

Tulisan ini adalah repost dari Twitter saya dengan sedikit pengeditan.

Awalnya, saya membaca Tweet salah satu teman saya saat di SD, SMP, sekaligus SMA, Amma.

"@ammamamo: Kamu adalah sudah tahu punya orang masih diterima aja. G pernah pacaran ya mbak?"

Well, mungkin agak sedikit berbeda, pada kasusnya Amma, pacarnya yang menyukai orang lain, dan orang lain tersebut menerima pacarnya Amma, padahal dia tau pacarnya Amma sudah punya pacar. Kalau dalam kasus saya, saya membicarakan orang yang mendekati orang yang sudah punya pacar.

Saya ngga mudeng dengan jalan pikir orang-orang yang mendekati orang yang sudah punya pacar atau suami atau sebut saja pasangan. Apa mereka nggak pernah pacaran ya? Apa mereka nggak pernah tau rasanya punya pasangan ya? Apa mereka ngga tau rasanya pasangannya 'direbut' orang lain ya?

Kalau selalu mengikuti blog saya dari dulu sampai sekarang, pasti tau, kalau saya pernah dalam kondisi tersebut. Di mana saya berperan sebagai pasangan dari orang yang 'direbut'. Dan asal tau aja, nggak cuma sekali, tapi tiga kali saya mengalaminya. Well, ini memang masa lalu pahit. Saya nggak bermaksud mengorek-ngorek luka lama, hanya berbagi saja kok. ;)

Ya, selama bersama pasangan saya, banyak perempuan--well, cuma tiga--pernah singgah di antara kami berdua. Sebut saja si Mawar, Bunga, dan Melati.

Dulu, saat kejadian itu berlangsung, saya sangat marah pada mereka bertiga, dan juga pasangan saya tentunya. Tapi, sekarang, saya malah berterimakasih sekali pada mereka bertiga, dan juga pasangan saya yang memilih untuk setia dengan saya hingga saat ini.

Sebenarnya, apabila hal tersebut terjadi pada kita, kita nggak bisa menyalahkan satu pihak pun, semua salah di sana. Perempuan atau laki-laki yang merebut atau mendekati perempuan atau laki-laki lain yang memiliki pasangan itu jelas tidak bisa dikatakan perempuan atau laki-laki baik-baik. Tapi perempuan atau laki-laki yang sudah punya pasangan tapi masih mau didekati perempuan atau laki-laki lain itu juga bukan lah perempuan atau laki-laki yang baik.

Dan, perempuan atau laki-laki yang pasangannya direbut perempuan atau laki-laki lain, sangat perlu introspeksi diri. Saya termasuk di kategori ketiga ini.

Seperti yang saya katakan sebelumnya, awalnya, saya sangat marah, tapi setelah saya mengetahui hikmah dari kejadian tersebut, saya malah bersyukur. Sebelumnya, saya benar-benar menjadi perempuan yang kekanak-kanakan, egois, banyak maunya, manja, dan lain sebagainya. Pasangan mana yang betah menghadapi saya? Tapi, kalau ngga ada Mawar, Bunga, dan Melati, saya pasti nggak akan pernah sadar bahwa saya salah dan banyak kekurangan.

Pada intinya, semua pasti ada hikmahnya. Dan Alhamdulillah, pasangan saya memang lelaki idaman. Seperti kata pak Mario Teguh, 'lelaki idaman itu mereka yang sebenarnya memiliki banyak pilihan, tapi memilih untuk setia pada wanitanya'.

Kalau yang merasa sudah sangat baik pada pasangan, tapi pasangan yang memang 'mokong' atau bandel, mungkin Tuhan sedang menunjukkan pada kalian, bahwa pasangan kalian bukan pilihan yang tepat, go get another! ;)

Kalau Pasangan Saya Merokok

Hi, everyone!
Sebelumnya saya mau minta maaf dulu, karena akhir-akhir ini saya lebih banyak menulis tentang saya dan pasangan saya instead of something inspiring--or something else--di blog saya ini. Tapi, saya tetap berharap apa yang saya tulis di sini bisa bermanfaat, meskipun sedikit, bagi yang membacanya. Aamiin.

Beberapa hari yang lalu, saya sempat ingin membuat 'kultwit' dengan tajuk yang sama, yaitu 'kalau pasangan saya merokok', tapi masih belum sempat dipublikasikan. Sebenarnya 'kultwit' tersebut sudah tersimpan rapi di draft Twitter saya, tapi, sekali lagi, masih belum sempat dipublikasikan. Kenapa? Karena setiap saya mau mem-publish, saya selalu mendapat sebuah 'firasat'--entah apa itu--sehingga saya selalu mengurungkan niat saya tersebut.

Sampai pada suatu hari, saya mendapat kabar baik yang cukup mengagetkan saya.

Pasangan: Sayang, kemaren Ibu bilang, aku harus berhenti ngerokok dulu, baru boleh ngomongin tentang kita lagi ke Ibu.
Saya: o ya? Alhamdulillah, bagus banget itu, Sayang! *muka seneng baget*

Tapi, saat itu saya masih belum tau, apakah pasangan saya akan berhenti merokok saat itu juga, atau bahkan sudah berhenti merokok sejak kemarin, atau bagaimana. Karena, setau saya, berhenti merokok it tidak segampang 1+1. Hal ini dikarenakan, setau saya juga, di dalam rokok terdapat zat-zat tertentu yang bersifat adiktif, seperti yan terdapat pada obat-obatan terlarang. Zat-zat tersebut lah yang membuat orang yang sudah 'terjerumus' ke dalamnya akan sulit sekali untuk 'keluar'.

Dan, tidak lama kemudian, pertanyaan itu terjawab, saat pasangan saya dan teman-temannya--secara tidak disengaja--membicarakan topik yang sama, yaitu tentang rokok.

Pasangan: Mas, Sampeyan ngerokok ta?
Teman 1: wes enggak Van. Awakmu ngerokok a?
Pasangan: wes enggak juga Mas.
Teman 2: lo, iya ta Van? Opo o?
Pasangan: kemaren Ibuku bilang, aku harus berhenti ngerokok, baru boleh ngomongin tentang aku sama Mila.
Saya: *tetap dengan muka seneng banget*

Saya rasa, ini adalah 'sesuatu' dibalik 'firasat' saya sebelumnya. Alhamdulillah, saya senang sekali mengetahui pasangan saya berhenti merokok. Dan itu bukan 'karena saya'.

Saya memang tidak pernah memaksa pasangan saya untuk merokok atau tidak merokok. Saya percaya pada pasangan saya, dan saya sangat yakin, bahwa pasangan saya cukup dewasa dan bijaksana untuk membedakan mana yang baik dan mana yang buruk bagi dirinya dan orang-orang di sekitarnya.

Sejak kecil, saya memang diajarkan untuk tidak menyukai orang yang merokok. Di keluarga saya pun tidak ada yang merokok, dan tidak ada yang diperbolehkan untuk merokok. Tapi saya hanya tau saya tidak boleh merokok dan harus tidak menyukai orang yang merokok, tanpa dibekali pengertian tentang apa bahaya merokok, mengapa harus membencinya, dan lain sebagainya.

Semakin besar, akhirnya saya tau sendiri, apa saja bahaya merokok dan mengapa kita harus menghindarinya, dari TV, internet, majalah, koran, dan media lainnya. Saya juga pernah membaca kisah seorang gadis yang harus meninggal dunia di usia yang sangat belia akibat menjadi perokok pasif. Saya pun semakin membenci rokok dan tidak menyukai orang yang merokok.

Apabila saya bertemu orang yang merokok, saya selalu menutup hidung dan mulut saya secara terang-terangan di depannya. Pertama, saya takut asap rokok tersebut merusak kesehatan saya, kedua, saya ingin saja membuat mereka tau, saya tidak suka mereka merokok di dekat saya. Meskipun sebenarnya saya tidak memiliki penyakit serius tertentu seperti asma yang membuat saya sangat peka terhadap asap rokok.

Suatu hari, pasangan saya yang lucu sekali dan selalu memberi saya kejutan bertanya pada saya, 'Sayang, aku boleh ngerokok nggak?', dengan tampang lugunya. Apa yang kemudian saya lakukan? Melarangnya? Memarahinya? Tidak. Saya mengatakan 'Sayang maunya aku bolehin apa aku larang?', dan pasangan saya menjawab 'ya dibolehin dong..', sekali lagi dengan tampang lugunya. Saya pun meng-iya-kan.

Saat itu saya memang cukup bingung harus melakukan apa. Saya tidak pernah mau memaksakan kehendak saya pada pasangan saya, tapi kalau saya membiarkannya, artinya saya jahat, karena saya sudah tau rokok berbahaya bagi diri pasangan saya, tapi saya membiarkannya. Akhirnya, saya membiarkan--bukan mengijinkan--pasangan saya merokok. Tapi, saya juga selalu mengingatkannya tentang bahaya merokok, mengiriminya artikel-artikel tentang rokok, dan sebagainya.

Pernah, saat kami sedang jalan-jalan, saya dan pasangan saya terlibat suat percakapan menggelikan.

Saya: itu lo Sayang, baca, rokok dapat menyebabkan impotensi. Ngga takut ta Sayang? *sambil nunjuk banner di pinggir jalan*
Pasangan: lo, aku kan rokoknya beli, bukan dapat. *tetap dengan tampang lugu*

Haha. Pasangan saya pinter banget kalau ngeles. Tapi kemudian saya mengatakan pada pasangan saya, 'kalau Sayang sudah memutuskan untuk merokok sekarang, kalau suatu saat terjadi sesuatu yang nggak mengenakkan, jangan pernah disesali ya'. Dan pasangan saya meng-iya-kan-nya.

Seperti yang saya katakan di atas, saya tidak mau pasangan saya berhenti merokok-atau melakukan apapun-dengan alasan 'karena saya'. Kalau suatu saat pasangan saya memutuskan untuk berhenti merokok (Alhamdulillah memang sudah berhenti), saya berharap itu karena kemauan pasangan saya sendiri, bukan karena saya.

Kamis, 06 Juni 2013

Quote #1

“If you compare yourself with others, you may become vain or bitter , 
for always there will be greater and lesser persons than yourself. 
Beyond a wholesome discipline, be gentle with yourself. 
You are a child of the universe no less than the trees and the stars; 
you have a right to be here.” 
― Sylvia Plath, The Unabridged Journals of Sylvia Plath

Got this quote from Evita Nuh's blog, The Creme de La Crop. Actually, I'm currently trying to understand the meaning of this quote.

Rabu, 05 Juni 2013

Firmoo

Mata kamu minus? Atau pengen beli kacamata hitam buat gaya? Tapi harganya mahal? Tenang, saya ada solusinya. Firmoo.

Apa itu Firmoo? Firmoo adalah toko kacamata online paling terkenal di dunia. Dan, Firmoo adalah satu-satunya toko kacamata online yang saya tau. Plus, saya juga sudah pernah berbelanja di Firmoo.

Mau bukti? Ini adalah printscreen dari daftar pesanan saya di Firmoo.
Buktinya!
Pada tanggal 6 Juni 2012 lalu saya memesan sebuah kacamata di Firmoo. Dan pada saat itu lagi ada promo, jadi saya dapet kacamata seharga 0 IDR, dan hanya membayar ongkos kirim sebesar 18.75 USD, atau sekitar 170K IDR. Statusnya juga sudah 'Delivered'.

Dan, sampai saat ini saya masih memakai kacamata itu lo. Ini dia foto saya dengan kacamata yang saya beli di Firmoo.
Saya dengan kacamata Firmoo
Nggak perlu khawatir soal harga. Harganya jauh lebih murah dari pada kalau kita beli offline di optik-optik yang ada di Indonesia. Jauh lebih murah. Banyak sekali kacamata dengan harga di bawah 1.000K IDR di sana yang kualitasnya sangat bagus. Selain itu, Firmoo juga sering mengadakan giveaway dan discount pada saat-saat tertentu. Sehingga kita bisa mendapatkan kacamata dengan harga lebih murah lagi.

Jadi, tunggu apa lagi? Segera tentukan kacamata impianmu, dan tunggu hingga kacamata itu sampai di rumah. Paling lama pengiriman selama 2 minggu.

Dan, jangan lupa untuk kacamata minus, kalian harus tau minus berapa, kemudian informasi-informasi lainnya yang dari dokter mata atau dari optik.

Untuk membeli, silahkan kunjungi Website Firmoo atau klik banner di sebelah kanan blog ini.


One Day

Beberapa hari yang lalu, saya dan saudari-saudari saya sedang gandrung banget meminjam film di salah satu persewaan film di kota saya. Saya dan saudari-saudari saya langsung melahap 6 film--semua drama--dalam satu hari. Film-film itu adalah: Rectoverso, Mikha, My Sister's Keeper, The Lucky One, Letters to God, dan One Day. Dari ke-6 film itu, ada 4 film yang masih baru, dan kami mendapatkan bonus gratis menyewa 4 film lagi apabila kami mengembalikannya tepat waktu.

Kami--khususnya saya--memang suka sekali dengan film drama. Baik itu drama romantis, drama inspiring, drama komedi, maupun drama remaja. Semua jenis film drama dapat kami terima dengan sangat baik. Apalagi, kalau aktornya ganteng. *penting banget*

Dari ke-6 film drama tersebut, yang paling saya sukai adalah One Day yang dibintangi oleh Anne Hathaway. Usut punya usut, ternyata film ini diadopsi dari sebuah novel karya David Nocholls dengan judul yang sama: One Day.
Pic from here

Film ini menceritakan tentang perjalanan sepasang 'teman' bernama Emma dan Dexter setiap tanggal 15 Juli. Dimulai pada tanggal 15 Juli 1988, setelah mereka diwisuda. Tahun demi tahun berlalu, mereka masih menjadi sepasang 'teman' dan masing-masing berganti kekasih beberapa kali. Konflik mulai muncul pada saat Dexter menjadi 'gila' dengan kehidupannya yang sangat bebas. Hubungan dengan keluarganya mulai memburuk, begitu pula dengan hubungannya dengan Emma. Tapi, pada akhirnya, mereka menyadari bahwa mereka saling membutuhkan, dan mereka menikah. Sayangnya, kemudian Emma tertabrak truk saat sedang bersepeda pada 15 Juli 2006.

Nyesel dan nyesek banget nggak sih kalo jadi si Dexter? Bertahun-tahun dia berkelana, jadi anak nakal, berganti-ganti pacar, jadi presenter acara 'nakal', bermasalah dengan orang tuanya, dia selalu kembali kepada Emma, mencurahkan semuanya pada Emma, tapi tidak lebih dari seorang 'teman'. Kemudian, saat mereka baru saja menikah dan bahagia, tiba-tiba Emma meninggal.

Saya suka sekali film drama romantis yang super mengharukan seperti ini. Selain itu, ehm, Dexter, dari tahun 1988 sampai tahun 2011, tetep super ganteng. Pemeran Dexter adalah Jim Sturgess. I don't really know him, but, I love his face! :D
Penampakan Jim Sturgess, pic from here

Emma-Dexter, pic from here
So, buat kalian yang suka sekali film drama, dan belum pernah menonton film One Day, I recommend this movie! Film ini jauh lebih bagus dari The Lucky One yang katanya 'the most romantic movie' yang dibintangi oleh Zac Efron.

How I Became His Girlfriend


Ini tentang Meela.. Akhirnya setelah aku ngerasa ngga ada harapan lagi buat ndeketin Meela (aku ngerasa semua yang aku lakukan itu ngga ada hasilnya), aku bilang ke dia apa yang aku rasa, yaitu putus asa.. Setelah tau gitu, Meela minta maaf kalau udah bikin aku putus asa buat ndeketin dia.. Dia juga bilang ‘aku ngga mau kamu putus asa, putus harapan’, wuh, langsung hilang Di perasaan hopelessku.. Dia juga bilang ‘walau aku ngga mau pacaran, tapi kan aku ngga pernah bilang aku ngga suka kamu kan?’, wuh, seneng banget aku dengernya..
Setelah itu hubungan kita jadi lebih deket Di.. Sampai akhirnya kita ada masalah lagi.. Suatu malam (Selasa malam kalau ngga salah).. Meela dan aku kan chatting.. Nah, ternyata ada cowo yang dulu nyakitin Meela juga OL, dan dia ngingetin Meela suatu hal.. Akhirnya Meela (kayaknya sih) jadi emosi.. Aku nyoba nenangin Meela Di.. Sampai di tengah-tengah usahaku nenangin dia, dia bilang ‘aku ngga percaya kamu’.. Terus aku tanya ‘lho, tunggu-tunggu, kok bisa kamu bilang gitu Mil?’, dia jawab ‘karena kamu sama dia (cowo yang nyakitin Meela) sama-sama laki-laki dan semua laki-laki itu sama aja. Aku ngga mau pacaran gara-gara semua cowo itu pembohong, ngga bisa dipercaya..’
JDUER!!
Aku ya ngga terima Di dibilang kayak gitu, masak aku mau disamain sama cowo yang uda nyakitin Meela.. Meela dan aku waktu itu ya sama-sama marahan.. Meela ngga percaya aku, aku ngga terima disamain kaya cowo itu.. Besoknya, aku coba ngajak Meela ketemuan, mbicarain masalah ini baik-baik.. Akhirnya kita setuju Kamis ketemuan di SMA 8 buat nyelesaiin masalah ini.. Aku minta dia buat doa supaya masalah ini bisa diselesaiin baik-baik.. Wah, ternyata Allah bener-bener sayang kita semua Di.. Malamnya doaku dan Meela dapat jawaban..
Malamnya Meela SMS (lengkapnya sih aku agak lupa Di).. ‘memang, menunggu untuk dapat dipercaya orang yang disayangi itu sulit.. Tapi apa kamu ngga mau sabar sedikit aja.. Karena aku sudah mau mencoba untuk percaya kamu sedikit-sedikit.. Akhirnya aku sadar, ngga semua cowo itu sama dan aku mau waktu kita ketemuan kita uda ngga ada masalah lagi..’
Eng ing eng..
Langsung ilang wes Di perasaan ngga enakku.. Langsung aku bales (sebenernya aku juga lupa.. Hehe), ‘syukur deh kalau kamu udah mau belajar untuk percaya aku.. Terimakasih ya.. Masalah kita sudahi ya?’
Aku seneng banget malam itu Di..
Sejak itu hubunganku dan Meela jadi tambah deket.. SMSnya juga udah ‘menjurus-menjurus’ gitu Di.. Tapi aku tetep ngga berani mikir kalau Meela seneng aku Di.. Ni contoh SMSnya, ‘ kamu bukan teman terbaikku, karena kamu lebih dari sekedar teman buatku.. Terimakasih sudah sudi singgah di hatiku..’
Wah, senengnya aku Di..
Malam tanggal 5 atau 6 Agustus, Meela SMS, ‘eh, beberapa hari lagi tanggal 8 Agustus 2008 (888), asyik ya’, aku bales, ‘ lho, perasaan sama aja deh kayak tanggal-tanggal lain, emang ada maknanya ya?’, dia bales lagi ‘ semoga’, dia juga bilang ‘eh, status di Freindsterku mau aku ganti, jadi in a relationship’, aku bales ‘lho, sama sapa Mil?’, dia bales ‘ sama Nicky (Westlife)’, aku bales ‘oh, yauda kalau gitu’, dia bales ‘wah, ngambek nih.. Iya, iya, sama kamu’, aku bales ‘hehe, terimakasih ya.. Statusku juga aku ganti ah, jadi in a relationship..’
Waktu itu Meela dan aku belum jadian Di.. Sampai tanggal 7 Agustus malem (kalau ga salah), Meela SMS ‘I guess I’m ready to have a boyfriend..’
Cring..
Meela langsung tak ajak ketemuan Di besoknya (tanggal 8-8-8) di sekolahnya.. Akhirnya, setelah ketemuan, ya kita jadian deh, tanggal 8 bulan 8 tahun 8..
Meela yang pilih tanggal itu lho Di..
-
Written by him.
Edited by me.

What's written above is a true story of us. How I became his girlfriend. I found this letter from his Friendster sent items, long time ago, before they closed Friendster and made it into an online game client.

Jasa Konsultasi Bisnis dan Keuangan


Saya memiliki seorang 'teman' bernama Ivan Tri Bramantyo, sebut saja Pak Ivan. Pak Ivan adalah lulusan S1 Akuntansi Universitas Brawijaya Malang tahun 2011. Pak Ivan memiliki keahlian dalam bidang akuntansi, manajemen, sistem informasi akuntansi, dan perpajakan.

Saya, mewakili Pak Ivan, menawarkan kepada anda yang membutuhkan, jasa konsultasi bisnis dan pembuatan laporan keuangan untuk perusahaan anda.
Pak Ivan sudah memiliki berbagai macam pengalaman di bidangnya, di antaranya ialah:
1. analyst system di hotel Universitas Brawijaya
2. analys system dan head of accounting department di Sport Center Universitas Brawijaya
3. analys system dan head of accounting department di Gedung dan Layanan Umum Universitas Brawijaya
4. Financial consultant perusahaan tambang batu bara di Batu Licin
5. Financial consultant event organizer (skala regional) yang berpusat di Malang

Laporan keuangan memiliki banyak fungsi, yaitu agar perusahaan anda lebih akuntabel, sehingga dapat lebih dipercaya dan bahkan lebih mudah mendapat pinjaman maupun suntikan modal dari pihak lain. Sehingga, laporan keuangan tentu sangat dibutuhkan, termasuk dalam pembuatan keputusan stategis yang akan anda ambil.

Laporan keuangan adalah catatan yang memuat informasi keuangan suatu perusahaan, suatu organisasi, atau suatu entitas. informasi keuangan tersebut mencerminkan kinerja keuangan perusahaan, organisasi, atau entitas tersebut.

Laporan keuangan terdiri dari 5 bagian, yaitu:
1. Laporan Laba Rugi
2. Laporan Perubahan Ekuitas
3. Laporan Posisi Keuangan
4. Laporan Arus Kas
5. Catatan atas Laporan Keuangan

Jika anda berminat, anda bisa menghubungi Pak Ivan di nomor yang tertulis di bawah. Atau, jika anda ingin konsultasi, silahkan menghubungi Pak Ivan melalui email terlebih dahulu, GRATIS.



MNI Indonesia by Ivan Tri Bramantyo
0878 5 987 35 37
0812 1 642 02 86
Email: ivantri23@gmail.com
Kaskus: http://www.kaskus.co.id/profile/5162965
Facebook: http://www.facebook.com/mniindonesia?ref=hl
Blogger: http://mniindonesiagroup.blogspot.com/

Orang-orang Datang dan Pergi

Orang-orang datang dan pergi.
Sesuka hati.
Beberapa dari mereka datang dan menetap.
Beberapa lainnya sesekali datang, sesekali pergi.
Yang lainnya, datang dan tak akan pernah kembali.

Orang-orang datang dan pergi.
Sesuka hati.
Sebagian datang untuk melukiskan cerita indah.
Sebagian lainnya datang untuk menorehkan luka.
Sengaja ataupun tak mereka sengaja.

Orang-orang datang dan pergi.
Sesuka hati.
Sebagian tak pernah kembali.
Sebagian dari mereka yang tak pernah kembali memang memilih untuk tidak kembali.
Sebagian lainnya tidak diterima untuk kembali.

Ditulis di pagi yang cukup cerah. Kepada dia yang tidak ku harapkan kedatangannya, semoga dia segera sadar. Luka ini terlalu dalam. Menusuk hingga ke jiwaku yang rentan. Luka itu tak akan sembuh dengan triliunan obat terbaik sekalipun.

Selasa, 04 Juni 2013

Spiderman

"Aku mau ngasih kamu sebuah rahasia, tapi kamu janji ya jangan bilang siapa-siapa?" bisiknya padaku.
"Rahasia apa? Oke, aku janji!" jawabku cepat. Sebenarnya aku cukup kaget mendengar orang yang baru sekali bertemu denganku mau membagi rahasia denganku.
"Sebenernya aku adalah Spiderman! Hahaha.."
"Hahaha, ..." aku tertawa sekaligus menganga mendengarnya. Kamu, laki-laki tampan yang cukup dewasa di umur 19 tahunmu, yang bijaksana dan berwibawa, ternyata memiliki sisi lain yang sama sekali tak pernah ku duga. Kamu manis sekali. Aku suka kamu.

Malang, 28 Mei 2008. Awal yang tak akan pernah punya akhir.



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...